Ketahui Arti dari Parkir Paralel
Ketika belajar mengemudi, pasti Anda juga akan belajar cara parkir. Ada dua jenis parkir yang perlu Anda pahami, yakni parkir seri dan parkir paralel. Namun kali ini kita hanya akan membahas arti dari jenis parkir kedua saja.
Tak hanya memahami artinya, kita juga akan membahas tips agar bisa melakukannya dengan sukses. Oleh sebab itu, ikuti uraian selengkapnya berikut ini!
Arti Parkir Paralel
Pada umumnya, para pengemudi akan memarkir dengan cara ini ketika lahan parkir terbatas. Contohnya, lahan parkir di pinggir jalan atau berbagai tempat umum seperti pusat perbelanjaan. Jadi, mobil-mobil akan berjajar membentuk satu garis lurus.
Ketika memarkir mobil secara paralel, maka Anda harus berhati-hati agar tidak menggores mobil lain terutama mobil yang berada di depan dan belakang Anda.
Selain itu, Anda juga harus memberi celah antar mobil agar orang lain bisa lewat. Anda juga perlu memperhatikan peraturan setempat karena terkadang parkir mobil paralel tidak boleh di rem tangan
Biasanya, mobil dengan transmisi otomatis yang sering melakukan parkir dengan cara ini. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa mobil dengan transmisi manual juga melakukannya.
Cara Memarkir Paralel
Parkir paralel dinilai lebih sulit daripada parkir seri. Hal ini disebabkan terbatasnya lahan yang ada. Selain itu, biasanya mobil dengan parkir jenis ini juga mempunyai jarak yang cukup dekat dengan mobil lainnya. Itulah mengapa Anda perlu mengetahui cara yang benar.
Terdapat beberapa langkah yang harus ditempuh dalam parkir mobil paralel. Berikut adalah penjelasannya:
- Sejajarkan Mobil dengan Mobil di Depan
Jika Anda menemukan tempat kosong untuk parkir secara paralel, maka sejajarkan dulu mobil Anda dengan mobil di depannya. Dengan kata lain, mobil Anda berada di samping mobil tersebut secara lurus.
Jangan lupa juga untuk memastikan jarak antara mobil Anda dengan mobil lain yang sudah terparkir. Kira-kira jaraknya sekitar setengah meter sehingga Anda bisa menghemat lahan.
- Mundur dengan Sudut Sekitar 45 Derajat
Pindahkan tuas transmisi ke arah mundur terlebih dahulu. Setelah itu, putarlah setir mobil Anda ke arah kiri secara penuh. Lalu, mundurlah secara perlahan sehingga mobil Anda membentuk sudut sekitar 45 derajat atau diagonal.
Untuk membantu Anda ketika memundurkan mobil dengan sudut yang tepat, Anda bisa melihat kaca spion bagian kiri mobil.
Sembari memundurkan, lihatlah apakah bagian belakang mobil Anda sudah terlihat oleh kaca spion itu atau belum. Jika sudah, maka Anda telah membentuk sudut yang tepat.
Selain itu, Anda juga bisa melihat kamera belakang bagian mobil jika mempunyainya. Lihatlah apakah posisi mobil Anda sudah tepat atau belum.
- Kembalikan Posisi Setir Sambil Memperhatikan Posisi Mobil
Jika mobil Anda sudah membentuk sudut 45 derajat, maka kembalikan posisi setir seperti semula, yaitu lurus. Lalu, mundurkan mobil pelan-pelan sehingga roda pun kembali lurus.
Setelah itu, perhatikan posisi mobil Anda apakah sudah sejajar atau belum dengan mobil bagian depan serta belakang Anda.
- Putar Setir Lagi ke Kiri
Bila mobil Anda sudah sejajar dengan mobil di depan maupun belakang, maka putarlah lagi setir ke arah kiri sampai penuh. Lalu, mundurkan mobil pelan-pelan sampai semua bagian mobil sudah masuk ke tempat parkir.
Jika sudah, kembalikan posisi setir sehingga posisi roda pun kembali dan sejajar dengan mobil lain
Itulah arti parkir paralel dan cara untuk melakukannya. Memang susah-susah gampang untuk dilakukan. Namun dengan rutin melakukannya, Anda akan jadi terbiasa. Jadi, demikian artikel kali ini, semoga dapat membantu Anda ketika ingin memarkir mobil!
Pastikan Anda selalu mengunjungi website berikut ini https://suzuki.elangperkasamotor.co.id/ agar tidak ketinggalan informasi perihal tips-tips bermanfaat lainnya seputar berkendara dengan mobil.