Tips Menghindari Mabuk Perjalanan pada Anak Saat Liburan

icon 24 December 2025
icon Admin

Mabuk perjalanan sering terjadi pada anak saat liburan menggunakan mobil. Tentu hal ini membuatnya merasa tidak nyaman dan kesulitan menikmati perjalanan. Tak hanya itu, penumpang lain juga bisa mengganggu orang lain.

Namun, Anda tidak perlu khawatir karena ada berbagai tips menghindarinya serta cara meredakannya selama perjalanan berlangsung. Kedua hal tersebut bisa Anda lihat dalam ulasan berikut ini.

Tips Menghindari Mabuk Perjalanan

Mabuk adalah kondisi yang cukup umum saat melakukan perjalanan terutama pada anak-anak. Hal ini ditandai dengan kepala pusing hingga mual. Mereka pun kerap mengalami lemas saat mengalaminya.

Maka dari itu, kondisi ini perlu dihindari dengan berbagai tips, yaitu:

  • Hindari Berbagai Aktivitas Mata

Menjalani perjalanan panjang memang bisa membuat anak merasa bosan. Itulah mengapa orang tua kerap memberinya hiburan, seperti bermain game di gawai, menonton film, atau membaca buku.

Namun, aktivitas ini bisa meningkatkan risiko mabuk selama perjalanan. Maka dari itu, sebaiknya berbagai aktivitas tersebut dihindari. Ganti dengan kegiatan lain yang tidak melibatkan mata, contohnya mendengarkan lagu atau bernyanyi bersama.

  • Atur Makanan

Anak perlu makan terlebih dahulu untuk mencegahnya muntah selama perjalanan. Namun, hindari untuk memberinya makan hingga terlalu kenyang. Hindari juga hidangan berminyak, bersoda, atau pedas.

Selain itu, anak bisa dibekali biskuit hambar dan air putih selama berada di dalam mobil. Keduanya dapat mencegah mabuk perjalanan secara signifikan.

  • Menjaga Sirkulasi Udara

Sirkulasi udara yang terhambat dapat membuat kabin terasa lebih panas. Hal ini membuat anak lebih mudah mengalami mabuk dan berbagai gangguan kesehatan lainnya.

Oleh sebab itu, pastikan sirkulasi udara tetap terjaga selama perjalanan. Misalnya dengan membuka jendela atau memastikan AC berfungsi optimal. Hindari untuk membawa atau menggunakan barang berbau menyengat.

  • Pilih Posisi Duduk

Sebisa mungkin, anak duduk di tengah dengan menghadap ke depan. Hal ini dapat meminimalkan terjadinya mabuk karena mata sejajar dengan pergerakan mobil. Selain itu, bagian tengah mobil juga lebih minim guncangan daripada belakang.

Biarkan anak duduk sendiri dengan nyaman sembari menggunakan sabuk pengaman atau car seat. Jika dipangku, risiko terjadinya cedera saat kecelakaan akan meningkat.

  • Istirahat Cukup

Kurangnya istirahat bisa melemahkan kondisi anak. Akibatnya, dia akan lebih mudah mengalami mabuk saat berada di dalam mobil.

Oleh sebab itu, pastikan dia mendapatkan istirahat yang cukup sebelum memulai perjalanan. Durasi yang dibutuhkan bisa disesuaikan dengan umurnya.

Cara Meredakan Gejala Mabuk Perjalanan

Terkadang, mabuk akan tetap terjadi meskipun berbagai tips di atas telah diterapkan. Untuk meredakannya, gunakan cara ini:

  • Mengalihkan Perhatian

Alihkan perhatian anak agar tidak terlalu fokus dengan kondisinya, misalnya dengan bermain permainan ringan, mengajaknya bicara, atau menyanyikan lagu.

  • Memejamkan Mata

Ajak dia memejamkan mata sambil bernafas secara perlahan untuk meredakan gejala ini. Bila memungkinkan, minta dia untuk tidur dan beristirahat.

  • Menghirup Aroma Terapi

Berbagai aroma terapi atau minyak angin bisa dihirup untuk menenangkannya. Namun, hindari aroma yang terlalu menyengat karena dapat membuatnya semakin pusing.

  • Minum Obat

Jika diperlukan, Anda bisa memberinya obat anti mabuk yang dapat dibeli di pasaran dengan mudah. Biasanya, obat ini juga akan membuatnya mengantuk.

Mabuk perjalanan memang bisa mengganggu liburan. Namun, dengan tips dan cara di atas, kondisi ini bisa dihindari. Jadi, anak tetap sehat dan suasana hatinya pun terjaga. Tips menarik lainnya tentang perjalanan dapat Anda lihat di sini.