Informasi Lengkap Tentang Rem Tangan Mobil
Komponen rem mobil merupakan salah satu komponen keselamatan yang sangat vital sehingga pengunaannya harus secara benar. Keberadaan rem dalam kendaraan sangat penting, termasuk rem tangan mobil. Oleh karena itu, semua kendaraan pasti dilengkapi dengan rem.
Tujuan dari adanya rem yaitu untuk membantu pengendara menghentikan laju kendaraan. Umumnya, ada dua jenis rem pada mobil, yaitu rem tangan dan rem kaki. Kedua jenis rem ini memiliki fungsi yang berbeda dan harus diketahui oleh pengendara.
Fungsi Rem Tangan
Istilah lain yang digunakan untuk menyebut rem tangan yaitu rem parkir. Disebut demikian karena rem ini berfungsi untuk menjaga kendaraan agar tetap diam saat sedang posisi parkir. Apalagi jika tempat parkirnya tidak rata.
Selain itu, rem ini juga berfungsi menahan kendaraan saat berhenti di jalan yang tidak rata seperti turunan atau tanjakan. Namun, jika jalanan terlalu menukik ban mobil harus tetap diganjal dengan batu agar lebih aman. Apalagi jika mobil akan berhenti cukup lama.
Perlu Anda ketahui, jika beban mobil terlalu berat, rem akan lebih cepat aus. Sehingga kekuatannya untuk menahan mobil pada permukaan yang tidak datar seperti tanjakan dan turunan akan berkurang.
Jenis Rem Tangan dan Cara Penggunaannya dengan Benar
Apakah Anda tahu jika terdapat beberapa jenis rem parkir dengan cara penggunaan yang berbeda. Berikut kami ulas satu per satu.
- Rem Jenis Stik
Sesuai dengan namanya, bentuk rem ini seperti stik. Rem ini berada di konsol tengah, tepatnya di sisi kiri pengemudi. Pada bagian ujung rem terdapat tombol yang bisa ditekan oleh pengemudi.
Fungsi dari tombol tersebut yaitu untuk melepas kunci gear agar stik bisa dinaikkan atau diturunkan sesuai dengan kebutuhan. Cara menggunakannya yaitu dengan menekan tombol, kemudian naikan atau turunkan stik rem.
Mobil yang masih menggunakan jenis rem ini yaitu mobil manual dan mobil otomatis. Sehingga bagi pengguna mobil tersebut, harap perhatikan cara penggunaan rem ini.
2. Rem Jenis Pedal
Jenis yang kedua yaitu rem pedal. Sesuai dengan namanya, posisi dari rem ini berada sejajar dengan pedal gas. Cara penggunaannya pun mirip dengan penggunaan pedal gas dan kopling, yaitu diinjak.