Aneka Fungsi dan Jenis Oil Seal

Kehadiran oil seal di setiap kendaraan memang sangat penting, salah satunya adalah agar terhindar dari pengeroposan pada komponen-komponen tertentu. Untuk mengetahui apa saja jenis dan fungsinya, simak ulasannya berikut ini. 

Banyak pengguna kendaraan yang belum tahu mengenai komponen yang satu ini. Padahal, dampak yang terjadi cukup fatal apabila terjadi kerusakan.

Fungsi dari komponen yang memiliki nama lain radial lip seal ini tidak hanya satu, melainkan ada beberapa yang berperan penting bagi komponen pada mesin. 

Bentuk dan ukurannya juga beragam, menyesuaikan komponen yang akan dilekatinya. Berikut informasinya. 

Pengertian dan Fungsi Radial Lip Seal

Berdasarkan pengertiannya, oil seal adalah salah satu komponen pada mesin yang memiliki fungsi sebagai penyekat untuk menjaga pelumas agar tetap berada di dalam mesin serta melindunginya dari kontaminan luar. 

Bahannya terbuat dari material khusus yang elastis mampu melapisi permukaan komponen yang tidak rata. Itu sebabnya, fungsi utama dari radial lip seal adalah sebagai perapat dari dari dua atau lebih komponen.

Hal tersebut berguna untuk menjaga agar tidak terjadi kebocoran pada sambungannya sehingga membuat komponen menjadi lebih awet. Intinya, beberapa fungsi oil seal diantaranya adalah sebagai berikut: 

• Mencegah kebocoran pelumas atau oli. 
• Mencegah masuknya berbagai material luar seperti kotoran, udara, cairan, dan lain-lain. 
• Sebagai lapisan untuk permukaan komponen yang tidak rata. 
• Menjaga agar cairan tidak bercampur. 
• Menjaga setiap komponen yang dilekatinya supaya tetap awet dan tidak cepat rusak. 

Jenis Radial Lip Seal

Berdasarkan jenisnya, oil seal memiliki beberapa varian yang bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan dari komponen yang akan dihubungkan. Berikut ini jenis-jenis radial lip seal yang perlu Anda ketahui. 

• O-Ring

Jenis pertama disebut dengan O-Ring seal, umumnya digunakan sebagai seal statis untuk melapisi sambungan antar komponen yang bentuknya seperti pipa atau mesin. Bentuknya seperti cincin yang sangat lunak, terbuat dari bahan alami, plastik, atau karet sintetis.

• Lip Seal

Jenis yang kedua adalah lip seal, merupakan seal dinamis yang berguna sebagai perapat pada komponen mesin yang bergerak. 

Lip seal ini juga kerap digunakan pada alat-alat berat karena mampu melindungi mesin dari panas akibat adanya gesekan dua atau lebih komponen dan mencegah bercampurnya cairan dengan pelumas. 

Tidak hanya itu, jenis oil seal yang satu ini juga membantu mencegah kerusakan pada mesin. Berdasarkan bentuknya, lip seal masih terbagi lagi menjadi beberapa jenis yaitu single lip spring loaded, single lip seal, dual lip seal, dan double lip.

• Duo Cone Seal

Jenis yang ketiga disebut dengan duo cone seal yang digunakan untuk menjaga komponen mesin kemasukan cairan. Disamping itu seal jenis ini juga berguna untuk melindungi mesin dari kebocoran karena mampu menahan karat, beban tiba-tiba, kebengkokan, dan end play. 

• Gasket

Jenis oil seal yang keempat disebut dengan gasket yang berguna untuk melapisi sambungan pada celah yang kecil antar komponen yang diam seperti mesin dan pipa. 

Bahannya terbuat dari material yang dipasang pada dua atau lebih komponen yang memiliki tekanan fluida. Fungsinya adalah untuk mencegah terjadinya kebocoran dari sambungan antar komponen. 

Saat dipasang, gasket akan berubah bentuk sesuai dengan permukaan komponen yang akan mengisi ruang dan membuat sambungan tersebut menjadi lebih rapat. 

Dengan pemilihan jenis-jenis oil seal yang tepat dan memahami setiap fungsinya membuat mesin menjadi lebih terlindungi sehingga lebih awet. Apabila ada kerusakan, sebaiknya segera lakukan penggantian dengan sparepart asli yang bisa diperoleh di bengkel resmi Suzuki. Jadwalkan kunjungan service anda melalui website https://suzuki.elangperkasamotor.co.id/  & dapatkan jadwal yang sesuai dengan keinginan anda